Berkunjung ke kota tuban – Jawa Timur
terasa kurang lengkap dan sayang jika tidak menyempatkan diri mengunjungi
wisata Pantai Boom Tuban.
Pasalnya, wisata yang berada di pusat kota
dan sekitar 200 meter arah utara dari alun-alun Tuban ini merupakan jejak kejayaan
Tuban di masa lampau.
Menurut literature
sejarah, pada masa itu Pantai Boom Tuban ini merupakan pelabuhan kuno yang
menjadi tempat lintasan dan transit
perdagangan antar daerah dan Negara.
Di pantai Boom Tuban yang asri dengan
taman-tamannya ini pengunjung bisa
menikmati pemandangan pantai dengan berbagai aktifitas nelayannya .
Yang menarik, di pantai juga terdapat sebuah sumber air yang unik
karena airnya berasa tawar. Padahal lokasinya tepat berada di tepi
pantai. Di sana terdapat dua sumur berair tawar yang berada di sebelah kanan dan kiri tak jauh di belakang loket tiket.
Kedua sumber air yang didalamnya hidup beberapa jenis ikan dan sudah diberi bis sumur itu diberi nama Tirta Jaladri dengan bangunannya yang berarsitektur jawa. Masing-masing bangunan itu pada dindingnya terdapat prasasti yang menceritakan sejarah Pantai Boom di masa lampau.
====================
di Link berikut ini :
Sumber air itu sangat bening airnya dengan hanya diberi batas pelindung berupa bongkahan batu-batu karang yang terlihat jelas bila air laut sedang surut.
Jika air laut sedang pasang, tak ayal
sumber air tawar itu pun tidak tampak
bentuk dan wujudnya karena tergenang dan bercampur dengan air laut yang
keruh.
Sedangkan
untuk sumber air yang berada di sebelah barat dulunya merupakan sumber
air yang berada di daratan Pelabuhan kuno ini.
Bila dulu air dari kedua sumber itu digunakan untuk berbagai keperluan warga sekitarnya seperti
mandi, mencuci dan sebagainya, untuk saat ini air itu hanya digunakan untuk
menyiram berbagai jenis tanaman yang ada
di Pantai Boom.
Ada juga nelayan yang mengambil air tawar itu sebagai bekalnya selama melaut. Beberapa pengunjung yang merasa penasaran juga tak jarang menimba air di sumber itu dan mencicipi rasa airnya untuk membuktikan kebenaran rasa tawarnya.
lama saya mendengar cerita tentang air tawar di tuban ini dari seorang teman, tapi sekarang jadi semakin jelas
BalasHapus