Ada banyak keindahan yang bisa kita nikmati
di kawasan Gunung Bromo – Jawa Timur.
Salah satunya adalah keindahan tentang sebuah bangunan pura yang berada di lautan pasirnya yang maha luas. Pura itu bernama Pura Luhur Poten Gunung Bromo,
Salah satunya adalah keindahan tentang sebuah bangunan pura yang berada di lautan pasirnya yang maha luas. Pura itu bernama Pura Luhur Poten Gunung Bromo,
Pura ini merupakan pusat ibadah bagi Suku
Tengger yang mayoritas beragama Hindu yang tinggal di daerah sekitar gunung
Bromo.
Dari kejauhan bentuk bangunannya sepintas seperti bangunan candi dengan dominasi warna hitam keabu-abuan.
Dari kejauhan bentuk bangunannya sepintas seperti bangunan candi dengan dominasi warna hitam keabu-abuan.
Lokasi Pura ini cukup jauh juga dari kawah
Gunung Bromo. Bila dipandang dari puncak kawah Gunung Bromo, kompleks pura ini
bagaikan sebidang kotak kecil dengan garis tepinya yang berwarna hitam.
Bangunan Pura Luhur Poten Gunung Bromo sangat menarik.Pada bagian
depannya bangunan gerbang yang berbentuk seperti bangunan Candi Bentar. Gerbang
itu terdapat pada kedua sisi depan kompleks pura.
Di
samping kanan dan kiri gerbang itu terdapat arca Dwarapala. Arca –arca
itu dikeramatkan oleh warga yang tampak dari adanya bekas sesajian di
dekatnya.
Sayang, saat saya berkunjung ke Gunung Bromo ini, Pura Luhur Poten itu tampak tertutup dan sunyi senyap karena tak ada aktifitas ibadah umat Hindu.
Di pura ini lah yang menjadi titik pusat kegiatan upacara adat suku Tengger yang sangat terkenal karena keeksotisannya seperti Hari Raya Karo, Yadnya Kasada dan Unan-Unan.
Pada upacara Kasada, pada tengah malam yang dimulai tepat pukul 24.00 di pura ini dilakukan pelantikan
Mangku Dukun yang baru dan pemberkatan umat .Mangku Dukun adalah pemimpin
umatdalam bidang keagamaan bagi masyarakat Tengger.
Yang menarik, sebelum dilantik dan
dikukuhkan, para Mangku Dukun itu harus
lulus ujian dalam acara yang biasa
disebut dengan nama Mulunen ini . Mulunen dilakukan bila dukun sebelumnya telah
meninggal dunia atau sudah tidak bisa menjalankan tugasnya sebagai dukun.
Pengujian di Pura Luhur Poten Gunung Bromo ini merupakan tahap paling berat bagi
calon mangku Dukun. Hal karena acara itu dilakukan
tepat pukul 2.00 dini hari, saat kabut tebal dan hawa yang sangat dingin menyelubungi
kawasan pura.
Pengujian itu dilakukan satu persatu yang dipandu oleh koordinator dukun Tengger. Di hadapan dukun-dukun senior dan banyak umat
Hindu yang memenuhi Lautan Pasir itu,
Sang calon dukun harus membacakan dua bab mantra kesadha dengan pengucapan yang tak boleh terputus atau lupa.
Sang calon dukun harus membacakan dua bab mantra kesadha dengan pengucapan yang tak boleh terputus atau lupa.
Tentu bukan ujian yang mudah, karena mantra
yang harus diucap bisa 1 jam panjangnya dan dengan menggunakan bahasa Jawa
Kuno.
Dari Pura Luhur Poten ini, adat istiadat
yang berlansgung setahun sekali itu
kemudian berlanjut menuju ke kawah Gunung Bromo untuk melemparkan
berbagai sesajian ke kawah Gunung Bromo.
Keberadaan Pura Luhur Poten dengan berbagai
adapt dan tradisi warga di sekitar Gunung Bromo itu seakan menambah lengkap
pesona Keindahan Gunung Bromo ini.
Free Trial 41.000 Movies + TV Episode = Amazon Prime
======================================================================
======================================================================
======================================================================
Dijual Tablet Smartfren New Andromax Tab 7.0
Hadiah Lomba dari Vivanews.
Kondisi 100% Baru, Lengkap dan Tersegel.
Harga Penawaran Rp 1,5 juta
Barang Langka - Stock Galeri Smartfren Sudah Kosong Lama
Harga Tablet Smartfren New Andromax Tab 8.0 Rp 2,3 juta
Kontak Agung - 0823 3388 7121
====================
di Link berikut ini :
Indonesia memang kaya akan budaya...
BalasHapus