Selain menyimpan koleksi benda-benda yang berkiatan dengan
dunia kedokteran dan kesehatan, Museum Kesehatan Dr. Adhyatma MPH yang berada
di Jalan Indrapura – Surabaya
juga menyimpan benda-benda yang bernuansa mistis dan magis.Diantaranya adalah
benda-benda tentang santet yang menjadikan museum ini khas dan fenomenal.
Selain benda-benda santet, juga ada benda-benda bernuansa mistis dan magis lainnya yang
menjadi bagian dari tradisi dan budaya lokal di nusantara. Koleksi
benda –benda yang dianggap bertuah bagi orang yang menggunakannya itu
ditempatkan dalam beberapa etalase kaca.
Beberapa diantaranya adalah berbagai jenis cincin, batu akik dan batu lainnya. Batu-batu itu memiliki bentuk dan warna yang tersendiri. Salah satunya adalah batu yang berbentuk pipih dan berwarna hitam dengan ornamen hiasan yang berukir di permukaannya.
Ada koleksi berupa cabang bambu dan beberapa potong kayu dari tanaman tertentu yang konon juga bertuah dalam dunia mistis dan magis.
Seperti bambu bertuah atau ranting bambu yang bercabang untuk menolak segala penyakit yang ditemukan di Lamongan, alat pemotong tali pusat dari bambu yang berasal dari Papua, kayu santen dari Banyuwangi untuk menolak santet atau tenung.
Ada juga gelang dari kayu akar bahar, dewandaru dan sejenisnya.
Beraneka jenis rajah yang ditulis dengan menggunakan media kain, kertas, kayu , logam dan sebagainya juga bisa dijumpai. Rajah adalah tulisan dengan menggunakan huruf Arab dan simbol-simbol tertentu dan dituliskan dalam berbagai media sebagai ‘ jimat ‘ atau ‘ pegangan ‘.
"Semua benda yang dipajang itu diperoleh langsung dari pelaku atau korban santet. Semuanya asli," kata dr Hariyadi Soeparto, DOR MSc, perintis museum tersebut.
====================
Baca juga dan Klik artikel menarik berikut ini :
Jenazah Utuh Dimakamkan 35 Tahun Di Tuban
Main Game = Dapat Dollars
Jenazah Utuh Dimakamkan 35 Tahun Di Tuban
Main Game = Dapat Dollars
di Link berikut ini :
Terlepas dari sugestif atau tidak ,khasiat dan bertuahnya benda-benda itu hanya
berlaku bagi mereka yang meyakininya.
Yang menarik adalah adanya dua boneka ‘ Jailangkung dan Nini Towok ‘ yang kerangkanya terbuat dari kayu dan diberi pakaian ala manusia. Boneka yang pada bagian kepalanya menggunakan batok kelapa yang diberi rambut dan dilukis wajah manusia.
Boneka Jailangkung dan Nini Towok ini biasa digunakan untuk mengundang roh atau arwah untuk berbagai keperluan. Pada masa lampau, Jailangkung dan Nini Towok ini sering dipentaskan sebagai hiburan rakyat usai panen padi dan hasil pertanian lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar