Serasa bernostalgia adalah nuansa yang
terasa ketika berkunjung ke Pantai Tasikharjo yang berada di Desa Tasikharjo,
Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Pasalnya, Kawasan pantai ini pada era tahun 1980 an merupakan tempat Wisata primadona di Tuban yang banyak dikunjungi oleh para wisatawan karena keindahan panoramanya.
Namun sejak beberapa tahun kemudian wisata Pantai ini rusak dan terlantar.
Saat ini tak ada lagi jejak-jejak Bangunan
apapun yang meninggalkan kenangan tentang
Kejayaan Pantai Tasikharjo itu di masa lalu. Yang tersisa dan tetap
abadi adalah pesona keindahan pantai dengan
pasir putihnya dan tebaran sampah
yang terbawa gelombang air laut.
Namun sayangnya, bila dulu di Pantai
Tasikharjo ini banyak dijumpai berbagai jenis keong atau kelomang yang
Hilir Mudik atau berganti ‘ rumah
‘ nya .
Tetapi sejak belasan tahun terakhir ini keong atau kelomang itu sudah tak lagi bisa
dijumpai yang menunjukkan indikasi tentang rusaknya ekosistem Alam disana.
Untunglah ada oase yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Tuban karena bila dulu disana hanya terdapat beberapa batang pohon cemara saja, saat ini justru terdapat deretan Tanaman pohon cemara yang membentang kawasan pantai.
Melangkahkan kaki dengan melintasi hutan cemara itu memberi pengalaman dan kenangan tersendiri yang indah.
Selain keindahan hutan cemaranya, di Pantai Tasikharjo yang
untuk memasukinya tidak dikenakan tiket ini pengunjung bisa menikmati keindahan panorama
fajar dan senja di pantai . Semburat warna jingga dengan siluet bayangan hitam yang menghiasinya sangat
menawan bagai Lukisan yang bergerak .
Belum lagi dengan adanya aktifitas nelayan setempat yang mencari nener ( bibit ikan bandeng ) dengan menggunakan Jala berbentuk ‘ serok ‘ .
Dengan naungan deretan pohon pandan laut dan bangku-bangku dibawahnya itu digunakan
sebagai gazebo sederhana untuk bersantai dan beristirahat.
Tak jauh di sebelah timur Pantai Tasikharjo
terdapat bangunan Terminal Baru Tuban
yang cukup megah yang berdampingan dengan tempat wisata Pantai Tuban
yang untuk memasukinya dikenakan tiket Rp 2000 per orang.
Ada ironi tentang Terminal Baru Tuban itu.
Walau arealnya luas dengan bangunan dan fasilitas yang mentereng melebihi
terminal-terminal daerah lainnya, namun kondisi terminal itu cukup sepi.
Sepinya Terminal Baru Tuban yang dibangun dengan dana sangat besar karena harus dengan mereklamasi kawasan pantai itu sebenarnya sudah bisa diprediksi sejak awal pembangunannya.
Bagi penumpang dari kota Tuban yang mau
menggunakan bis menuju ke Surabaya tentu
akan menunggu dan naik bis yang melintasi kawasan kota saja tanpa harus
susah-susah ke Terminal Baru Tuban ini.
Terlepas dari ironi Terminal Baru Tuban itu, yang jelas ketika fajar sosok bangunan Terminal Baru Tuban yang berarsitektur klasik itu menjadi ornament siluet yang indah.
Free Trial 41.000 Movies + TV Episode = Amazon Prime
======================================================================
======================================================================
======================================================================
Dijual Tablet Smartfren New Andromax Tab 7.0
Hadiah Lomba dari Vivanews.
Kondisi 100% Baru, Lengkap dan Tersegel.
Harga Penawaran Rp 1,5 juta
Barang Langka - Stock Galeri Smartfren Sudah Kosong Lama
Harga Tablet Smartfren New Andromax Tab 8.0 Rp 2,3 juta
Kontak Agung - 0823 3388 7121
====================
di Link berikut ini :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar