www.jelajah-nesia.blogspot.com: Jambore Sejarah Militer Bersama Roode Brug Soerabaia

Senin, 17 Juni 2013

Jambore Sejarah Militer Bersama Roode Brug Soerabaia

Benteng Kedung Cowek di Surabaya itu merupakan kawasan yang tertutup bagi umum dan dalam pengawasan militer. Tak semua orang bisa berkunjung kesana walau sebenarnya bangunan benteng itu sangat menarik untuk dikunjungi.

Dengan latar belakang sejarah pada masa perjuangan dan bentuk bangunannya yang khas, benteng itu seolah menyimpan misteri dan daya tarik tersendiri.

Untunglah ada Rppde Brug Soerabaia, sebuah komunitas yang peduli dan pegiat sejarah di Surabaya. Komunitas ini bekerja sama beberapa pihak lainnya akan mengadakan kunjungan ke benteng Kedung Cowek itu bersama masyarakat umum.

Acara itu merupakan salah satu kegiatan yang bertajuk Jambore Sejarah Kemiliteran yang akan diadakan pada hari Minggu tgl 23 Juni 2013 dengan berpusat di Monumen Tugu Pahlawan Surabaya.Tentu acara sangat menarik bagi siapa saja penyuka kegiatan sejarah, militer dan perjuangan.

Dalam kegiatan itu akan memamerkan benda benda bersejarah berupa Peninggalan WW I (World War 1 / perang dunia 1) dan WW II (World War 2 / Perang dunia 2 ) , Seragam dan perlengkapan militer US, Germany, Uni Soviet, Korea dan sebagainya,serta Seragam dan perlengkapan Era kemerdekaan Indonesia 1945.

Selain itu juga ada Seragam dan perlengkapan Era setelah kemerdekaan Indonesia 1945 “ non TNI/Polri aktif ,dan Koleksi museum tugu pahlawan Surabaya yang berupa senjata SMB & SMR era kemerdekaan 1945.

Sedangkan Rangkaian Kegiatan adalah :

1. 07.00-08.00wib : Pembukaan acara “ treatikal pertempuran 10 november 1945 “
2. 08.00-12.00wib : Kegiatan pameran barang barang bersejarah militer dunia
3. 12.00-15.00wib : Wisata benteng kedung coek surabaya & acara foto session .
4. 15.00- selesai : acara selesai.

Untuk mengikuti kegiatan ini setiap peserta dikenai biaya pembayaran Rp 35.000 yang dibayar di lokasi kegiatan dan akan digunakan untuk transportasi menuju ke lokasi benteng.

Karena lokasinya yang berupa kawasan hutan, diharapkan peserta mengenakan pakaian lengan panjang dan pengamana lainnya seperti sepatu boots dan sebagainya.

Menurut Meneer Rifky dari Roode Brug Soerabaia, dalam kegiatan ini,diharapkan mampu bersinergi dalam mengumpulkan rekan-rekan semua dalam suatu wadah kegiatan positif terhadap kecintaan hobby militer dunia .

Sehingga kegiatan ini bermanfaat dengan berbagi wawasan dan pengetahuan mengenai peninggalan-peninggalan benda sejarah militer terhadap masyarakat luas.