Ada banyak bangunan kuno peninggalan masa kolonial Belanda
di Kota Surabaya – Jawa Timur.
Beberapa bagian dari bangunan itu beruntung karena nasibnya diperhatikan oleh pemerintah setempat dengan memberikan perhatian khusus dan bahkan menetapkannya sebagai kawasan atau bangunan cagar budaya.
Beberapa bagian dari bangunan itu beruntung karena nasibnya diperhatikan oleh pemerintah setempat dengan memberikan perhatian khusus dan bahkan menetapkannya sebagai kawasan atau bangunan cagar budaya.
Tetapi tidak demikian halnya dengan kawasan makam Belanda di
daerah Peneleh, sekitar 1km dari Monumen Tugu Pahlawan. Walau makam Belanda ini
berada dalam naungan Dinas Pertamanan, tetapi keadaannya masih tetap terlantar
dan memprihatinkan.
Saya merasa
seakan tak bisa berucap kata ketika memasuki kawasan makam Peneleh
ini karena rasa kagum bercampur miris.
Disana terbentang lahan yang sangat luas dengan terdapat makam-makam kuno warga Belanda yang jumlahnya ratusan bahkan mungkin ribuan .
Disana terbentang lahan yang sangat luas dengan terdapat makam-makam kuno warga Belanda yang jumlahnya ratusan bahkan mungkin ribuan .
Makam-makam Belanda itu memiliki berbagai bentuk dan ukuran
dengan berbagai ornamennya yang menarik. Banyak diantaranya yang berhiaskan
ornamen berupa patung-patung bergaya Gothic yang indah dan artistik.
Beberapa makam itu ada yang bentuknya masih utuh dan
terawat dengan baik. Tetapi banyak juga yang keadaan makamnya sudah tidak utuh
lagi dan bahkan tidak berbentuk makam lagi karena hanya berupa lubang besar
saja.
Melangkahkan kaki menyusuri kawasan makam Belanda ini,
pandangan mata saya tertuju pada makam-makam yang terdapat lubang-lubang besar
di dekat makam pada posisi atas, bawah dan samping makam.
Menebarkan pandangan mata ke segala penjurunya bisa dipastikan di situ ada makam yang berlubang.
Menebarkan pandangan mata ke segala penjurunya bisa dipastikan di situ ada makam yang berlubang.
Lubang-lubang itu merupakan jejak dari aksi vandalisme orang-orang yang merusak dan menjarah makam
nahas itu untuk mengambil benda-benda berharga dari dalam makam.
Jejak aksi vandalisme itu
juga terlihat dari adanya ornamen-ornamen makam yang rusak dan tidak
utuh lagi pada beberapa bagiannya.
Patung tanpa kepala, tanpa tangan atau yang hanya tinggal bagian kaki atau tangannya saja menjadi pemandangan yang biasa dijumpai disana.
Patung tanpa kepala, tanpa tangan atau yang hanya tinggal bagian kaki atau tangannya saja menjadi pemandangan yang biasa dijumpai disana.
Ornamen penghias makam juga banyak yang terlepas dan
tergeletak begitu saja tanpa ada yang memperdulikannya. Bahkan yang membuat
saya tak habis pikir, ditengah kawasan makam Belanda ini terdapat bangunan
sederhana dari dinding bambu yang digunakan sebagai tempat mandi dan jamban
bagi warga yang tinggal disekitarnya.
====================
di Link berikut ini :
Tentu saja keberadaan bangunan liar itu menjadikan kawasan
makam ini tampak semakin kumuh, jorok dan berbau tak sedap. Menjadi perpaduan
yang sempurna dengan banyaknya sampah yang berserakan dalam merusak keindahan
kawasannya.
Tak hanya, pada bagian lainnya di kawasan ini saya juga
menjumpai warga yang sedang asyik beraktifitas dengan ayam jago aduannya.
Tampak di sekitarnya, ayam-ayam jago itu itu ditempatkan dalam wadah kurungannnya dan diletakkan diantara makam-makamnya. Ada juga yang diletakkan tepat di atas makamnya.
Pada bagian lainnya tampak jemuran pakaian milik warga disana. Sekelompok hewan ternak berupa kambing juga tampak leluasa berkeliaran dan menaiki makam-makam tersebut.
Tampak di sekitarnya, ayam-ayam jago itu itu ditempatkan dalam wadah kurungannnya dan diletakkan diantara makam-makamnya. Ada juga yang diletakkan tepat di atas makamnya.
Pada bagian lainnya tampak jemuran pakaian milik warga disana. Sekelompok hewan ternak berupa kambing juga tampak leluasa berkeliaran dan menaiki makam-makam tersebut.
Makam Peneleh ini juga menjadi tempat bermain yang menarik bagi anak-anak. Disana kita menjumpai anak-anak yang bermain dan bergembira ria sambil duduk-duduk atau naik di atas bangunan makam.
Sebuah ironi karena kawasan Makam Peneleh ini berada dalam naungan Dinas Pemerintah Kota Surabaya.
Tetapi melihat keadaannya yang merana, terlantar, kumuh, kotor dan jorok, rasanya ada atau tak ada instansi dari pemerintah itu tak ada bedanya.
Karena seperti tak ada perlindungan dan perhatian yang serius dari mereka pada makam-makam Belanda itu, kerusakan-demi kerusakan pada makam tersebut tinggal menunggu gilirannya saja.
Artikel Lainnya tentang Makam Peneleh ini bisa Anda Baca dengan Langsung MengKLIK Link-link di bawah ini :
Tetapi melihat keadaannya yang merana, terlantar, kumuh, kotor dan jorok, rasanya ada atau tak ada instansi dari pemerintah itu tak ada bedanya.
Karena seperti tak ada perlindungan dan perhatian yang serius dari mereka pada makam-makam Belanda itu, kerusakan-demi kerusakan pada makam tersebut tinggal menunggu gilirannya saja.
---------------------------------------------------------------------------------------------
terimakasih sudah berbagi infonya
BalasHapussunblock yang bagus untuk badan
Promo Spesial Lainnya :
BalasHapus★ Bonus 10% Deposit Pertama !
★ Bonus 5% Deposit Setiap Hari
★ Bonus 100% Win Beruntun 8x, 9x, 10x (dapat di Klaim Setiap Hari)
★ Bonus Cashback Mingguan 5% s/d 10%
★ Bonus Referral 7% + 2%
★ Bonus Rollingan 0,5% + 0,7%
Tersedia Permainan Judi Online :
» Bola / Sportsbook
» Sabung Ayam
» Casino Live
» Slot online
» Togel Online
» Bola Tangkas
» Tembak Ikan
» Poker
» Domino
» Dan Masih Banyak Lainnya.
Situs Judi Online Deposit Ovo
Situs Judi Online Deposit Gopay
Situs Judi Online Deposit Linkaja
Situs Judi Online Deposit Dana
Situs Judi Online Deposit Sakuku
Situs Judi Online Deposit Pulsa Tanpa Potongan
Situs Judi Online Deposit Bank BTPN
Situs Judi Online Deposit Bank BTN
Situs Judi Online Deposit Bank Permata
Hubungi Kontak Resmi Kami Dibawah ini (Online 24 Jam Setiap Hari) :
» Nomor WhatsApp : 0812–2222–995
» ID Telegram : @bolavitacc
» ID Wechat : Bolavita
» ID Line : cs_bolavita
Blog admin ini Sama Dengan Blog Pemainayam.vip
BalasHapus