Minggu, 04 November 2012

Wisata Ziarah Dan Religi Di Makam Gus Dur

Makam itu cukup  sederhana dengan beberapa jenis tanaman hias berada di sekitarnya.Tumpukan bata bata yang tertata rapi mengelilingi pusara makam.Taburan bunga setaman yang senantiasa segar tampak  menggunung di bagian atasnya.

 Dua buah jambangan yang terbuat dari batu marmer berisi bunga sedap malam menghiasi kedua sisi panjang makam.

Tak ada ornamen dan hiasan yang bernuansa megah pada makam itu.Bagi yang belum tahu mungkin menduga makam tersebut adalah makam seseorang yang biasa saja seperti makam warga biasa pada umumnya.

Di makam yang sederhana itulah, jenazah KH. Abdurrahman Wahid yang biasa disebut Gus Dur dimakamkan. Makam Gus Dur berada di pemakaman keluarga yang berada di kawasan Pondok Tebu Ireng di Kota Jombang - Jawa Timur. Gus Dur meninggal dunia pada tanggal 30 Desember 2009 pukul 18.45 di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).


Makam Gus Dur berdampingan dengan makam KH. Hasyim Asy'ari  dan keluarga besarnya. Tak ada bangunan pendapa yang megah dan sebagainya yang menaungi makam-makam tersebut. Padahal Gus Dur adalah tokoh nasional yang sekaligus juga pernah menjadi Presiden Republik Indonesia.
 
Keadaan tersebut tentu sangat jauh berbeda dengan makam-makam presiden pendahulunya yang sudah meninggal yang umumnya bangunan makamnya berbentuk megah dan mewah.

Saat saya berkunjung ke makam Gus Dur pada hari Minggu Tanggal 4 November 2012, di kompleks pemakaman Gus Dur tersebut tampak beberapa tukang sedang beraktifitas membuat lubang, mengaduk semen dan menyiapkan bahan bangunan lainnya yang mengindikasikan pembangunan kawasan  pemakaman disana.

Kesederhanaan makam Gus Dur ini merupakan amanat dari keluarga. Melalui adik kandung Gus Dur yang juga Pengasuh Ponpes Tebuireng KH Solahudin (Gus Solah) pada beberapa waktu yang lalu, keluarga mewanti-wanti kepada pemerintah saat berencana membangun kawasan makam Gus Dur.

Menurut Gus Solah, pada dasarnya pihak keluarga setuju kawasan makam Gus Dur dibangun. Namun hendaknya yang dibangun sarana pendukungnya, bukan makamnya. Biarkan makamnya tetap sederhana. Selain sesuai karakter Gus Dur, juga agar peziarah tidak terlalu dibatasi.

 
Untuk menuju ke makam Gus Dur ini cukup mudah karena berada sekitar 150 meter dari jalan raya Tebuireng - Jombang. Sebuah gang kecil menjadi pintu masuk menuju ke makam.

Sepanjang gang kecil itu  terdapat deretan kios yang menjual berbagai jenis dagangan. Umumnya dagangan mereka berkaitan dengan souvenir yang bernuansa dan bergambar Gus Dur seperti baju, buku, vcd, poster dan sebagainya.

Setelah melewati bangunan yang cukup megah dengan lorong bangunan di  bagian bawahnya, tampak beberapa pengunjung yang bergerombol pada salah satu sudut lorong. Diantara mereka juga ada yang bergerombol di dinding dengan ornamen yang berrongga.

Ternyata mereka penasaran untuk tahu dan melihat sosok makam tokoh yang bergelar Bapak Pluralisme tersebut. Mereka kemudian bergabung dengan pengunjung lainnya di ruangan yang permanen dan bertingkat untuk membaca doa dan bacaan Al Quran  bagi Gus Dur dan ahli kubur lainnya disana.

Dengan pesona kharisma dan nama besar Gus Dur sebagai tokoh nasional dengan segala kisahnya, Makam Gus Dur ini menjadi destinasi wisata religi bagi pengunjung dari berbagai daerah. Yang tentunya juga menjadi sumber rezeki bagi warga dan pedagang yang tinggal dan berjualan disana.

Free Trial 41.000 Movies  + TV  Episode = Amazon Prime 

======================================================================

Dijual Tablet Smartfren New Andromax Tab 7.0 

Hadiah Lomba dari Vivanews. 

Kondisi 100% Baru, Lengkap dan Tersegel.

Harga Penawaran Rp 1,5 juta

Barang Langka - Stock Galeri Smartfren Sudah Kosong Lama

Harga Tablet Smartfren New Andromax Tab 8.0 Rp 2,3 juta

Kontak Agung - 0823 3388 7121

=====================================================================




 ====================

===============

Artikel-artikel Menarik lainnya bisa Anda baca 

di Link berikut ini :




Tidak ada komentar:

Posting Komentar