Gapura setinggi 7 meter itu berbentuk Paduraksa yang khas..Pada bagian atas gapura
terdapat hiasan bertuliskan dalam huruf Arab dan huruf Jawa . Tertulis juga
disana bahwa gapura itu merupakan
penanda Makam Bupati Gresik yang pertama dan bernama Kyai Toemenggoeng Poespo Negoro I.
Makam kuno ini berada di Desa Gapura Sukolilo Kecamatan Kota – Gresik,
sekitar 200 meter arah timur dari alun-alun kota.Berada dalam satu lokasi dengan
kompleks makam Syekh Maulana Malik Ibrahim yang dipisahkan dengan adanya
gapura itu.
Cukup menarik menyimak makam ini karena di sekitarnya terdapat banyak makam kuno lainnya dengan
naungan pohon-pohon kamboja. Setelah melewati gapura pertama yang berbentuk
Paduraksa itu, berjarak sekitar 100
meter terdapat gapura Paduraksa dengan tulisan
dalam huruf Arab dan huruf Jawa.
Di depan gapura Paduraksa ini pada sisi kanannya terdapat sebuah tiang setinggi 1,5 m dengan hiasan motif
ukir-ukiran. Sedangkan pada sisi kirinya terdapat batu yang bentuknya
menyerupai hewan kodok. Batu yang disebut
Batu Kodok itu tampaknya dikeramatkan
karena banyak terdapat tumpukan
bunga setaman di sekitarnya.
Di belakang gapura itu terdapat cungkup makam yang berbentuk Joglo. Cungkup makam itu memiliki pintu masuk yang
kecil dan rendah dengan bertirai kain putih sehingga pengunjung harus
menundukkan tubuh dan kepalanya ketika memasukinya sebagai bentuk salam dan
penghormatan kepada almarhum.
====================
Baca juga dan Klik artikel menarik berikut ini :
Jenazah Utuh Dimakamkan 35 Tahun Di Tuban
Main Game = Dapat Dollars
Jenazah Utuh Dimakamkan 35 Tahun Di Tuban
Main Game = Dapat Dollars
di Link berikut ini :
Pada bagian atas gapura terdapat hiasan tulisan Arab dan
hiasan ukir-ukiran pada bagian kanan dan kiri pintu masuk. Pada sisi kanan
dinding bagian depan cungkup makam
terdapat ornament bermotif Surya Majapahit dengan tulisan Arab berlafalz Allah dan Muhhammad dan
tulisan lainya .
Sedangkan pada sisi kiri
terdapat ornemn bebrbentuk bulan sabit
dengan tulisan Arab berlafalz kalimat Tauhid.
Di dalam cungkup terdapat makam Kyai Toemenggoeng Poespo
Negoro I. Makam itu cukup unik karena ukurannya yang tidak biasa dengan
tinggi sekitar 2 meter dan panjang 6 meter dan lebar 2 meter. Batu nisannya terbuat dari batu
putih dengan hiasan bermotif ukir-ukiran .
Pada bagian atas makam terdapat tumpukan
bunga dari para peziarah. Suasana di dalam makam cukup sempit dan pengap karena
bentuk bagian dalam cukup makam seperti limas
dengan atapnya yang meruncing. Di sebelah makam yang berlantai keramik warna merah tua ini
juga terdapat benda kuno lainnya yang berbentuk batu Yoni.
Di sebelah kanan dan
kiri bagian luar cungkup makam terdapat
makam-makam kuno lainnya dari para kerabat Poespo Negoro I. Tampak
beberapa botol plastik berisi air yang biasa dibawa dan menjadi oleh-oleh bagi
peziarah untuk berbagai maksud dan
keperluan tertentu.
Makam ini banyak didatangi oleh berbagai kalangan. Utamanya
mereka yang sedang mengincar dan berburu karier, pangkat atau jabatan.
Menurut
juru kunci makam, sutradara kondang Hanung Bramantyo beberapa waktu lalu juga
cukup sering berkunjung ke makam ini untuk menyelesaikan proyek sebuah buku yang
ditulisnya. Juru kunci itu juga mengaku
pernah diberi 5 buku yang cukup
tebal oleh sutradara film-film kontroversial itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar