Di Kabupaten lamongan – Jawa Timur terdapat sebuah pesawat
patroli laut milik Tni Angkatan Laut.
Pesawat terbang itu berada di alun-alun Tuban dan menjadi salah satu land mark
wisata di Kota lamongan.
Pesawat dihibahkan oleh TNI Angkatan Laut kepada warga Kota Lamongan,
pada tgl 7 Januari 2009.
Pesawat pengintai ini merupakan pesawat yang sudah
tidak dapat digunakan lagi atau di-grounded dalam tugas operasional dan latihan
TNI Angkatan Laut.
Sebelumnya, TNI AL menggunakan pesawat ini dalam
melaksanakan patroli pantai, dan tergabung dalam Skadron Udara 800 yang
berpangkalan di Lanudal Juanda – Surabaya.
Pesawat N-22 Nomad
TNI AL yang bernomor lambung P.806 itu dibuat di Australia pada 1974. Bagian
tubuh Pesawat dicat dengan warna abu-abu
yang memiliki panjang 12,5 meter, lebar 16,46 meter dan berat mencapai
2.676 kilogram.
---------------------------------------------------------------------------------------------------
Break Session :
Baca juga artikel-artikel menarik lainnya di Blog ini dengan Langsung KLIK Link di bawah ini atau kata-kata berwarna Biru lainnya :
================================================================
Pada saat pesawat Nomad ini tiba di Lamongan, diangkut dengan menggunakan dua unit kendaraan besar. Bagian tubuh pesawat yang sebelumnya dalam keadaan terpisah dan terdiri atas badan, sayap dan beberapa bagian kecil lainnya itu kemudian dirakit kembali.
Usai perakitan, pesawat kemudian dinaikkan ke landasan
monument dengan menggunakan crane.
Keberadaan monumen pesawat Nomad ini seakan melengkapi keindahan
Alun-alun Kota Lamongan.
Selain itu juga
diharapkan dapat mengingatkan dan menjaga nilai-nilai historis pesawat Nomad
selama mengemban tugasnya di jajaran Penerbangan Angkatan Laut.
Selain di Lamongan, Monumen Pesawat Nomad seperti ini juga bisa dijumpai di kawasan dekat terminal baru Jombang dan di halaman museum Kota Probolinggo
Baca juga dan Klik artikel menarik berikut ini :
Artikel-artikel Menarik lainnya bisa Anda baca
di Link berikut ini :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar