Koleksi yang tak
kalah menyeramkan itu berada di dalam ruangan Budaya yang ditempatkan
berdekatan dengan etalase yang menyimpan benda-benda santet.
Tengkorak dan tulang belulang manusia itu ditempatkan dalam sebuah kotak kecil yang berukuran sekitar 35 cm x 50 cm.
Di dalam kotak itu, tengkorak dan tulang belulang manusia bercampur dengan tanah kering
Tengkorak dan tulang belulang manusia itu ditempatkan dalam sebuah kotak kecil yang berukuran sekitar 35 cm x 50 cm.
Di dalam kotak itu, tengkorak dan tulang belulang manusia bercampur dengan tanah kering
Bilah-bilah bambu dipasang di bagian atasnya yang semakin
menambah kesan angkernya. Kotak kecil itu kemudian diselubungi dengan lembaran
plastik bening agar tidak dipegangi oleh pengunjung museum.
Sayang tidak disebutkan tengkorak manusia itu merupakan
tengkorak siapa dan kapan diperolehnya.
Dari penjelasan Bapak Sartono sebagai petugas museum, tengkorak dan tulang
belulang manusia itu merupakan sumbangan dari sebuah rumah sakit di Surabaya .
Sebelumnya tengkorak dan kerangkanya itu digunakan sebagai obyek studi dan penelitian oleh mahasiswa kedokteran dan keperluan pengetahuan lainnya.
Sebelumnya tengkorak dan kerangkanya itu digunakan sebagai obyek studi dan penelitian oleh mahasiswa kedokteran dan keperluan pengetahuan lainnya.
Di dekat kotak yang berisi tengkorak dan tulang belulang
manusia itu juga terdapat kotak kecil
yang juga terbuat dari kayu. Kotak
yang merupakan sumbangan dari seorang warga dari Kalimantan Timur itu digunakan untuk
menyimpan abu jenazah.
Begitu juga dengan guci keramik setinggi sekitar 50 cm yang berada di sampingnya juga berfungsi untuk menyimpan tulang belulang manusia.
Begitu juga dengan guci keramik setinggi sekitar 50 cm yang berada di sampingnya juga berfungsi untuk menyimpan tulang belulang manusia.
Masih berada dalam satu deretan, ada juga koleksi yang tak
kalah menyeramkan. Koleksi itu berupa peti mati yang terbuat dari kayu dan
merupakan peti jenazah milik keluarga dari perintis Museum Kesehatan ini yaitu Bapak Profesor Harijadi Soeparto.
---------------------------------------------------------------------------------------------------
Break Session :
Baca
juga artikel-artikel menarik lainnya di Blog ini dengan Langsung KLIK Link di bawah ini atau kata-kata berwarna Biru lainnya :
Harimau
dan Singa Liar Di Lamongan
Benda-benda Bernuansa Mistis dan Magis di Museum
Bisnis Tokek Yang Menggiurkan Ala Probolinggo
Benda-benda Bernuansa Mistis dan Magis di Museum
Bisnis Tokek Yang Menggiurkan Ala Probolinggo
Purna
Siswa dan Gelar Prestasi TK Integral Hidayatullah - Tuban
Play Group Hidayatullah - Tuban
Taman Kanak-Kanak Integral Hidayatullah - Tuban
Tank Marinir Yang Legendaris Di Museum Probolinggo
Pawai Budaya Hari Jadi Kota Probolinggo Yang Semarak
Play Group Hidayatullah - Tuban
Taman Kanak-Kanak Integral Hidayatullah - Tuban
Tank Marinir Yang Legendaris Di Museum Probolinggo
Pawai Budaya Hari Jadi Kota Probolinggo Yang Semarak
Nenek
Penghuni Hutan Pinus Di Banyuwangi
Bunker Peninggalan Belanda Di Surabaya
Wisata Guci Alit Yang Indah Di Lumajang
Pura Luhur Poten Di Lautan Pasir Gunung Bromo
Indahnya Masjid Agung Tuban di Malam Hari
Kejurnas Off Road 4x4 Real Adventure di Tuban
Reog Malam Bulan Purnama Di Tuban
Bunker Peninggalan Belanda Di Surabaya
Wisata Guci Alit Yang Indah Di Lumajang
Pura Luhur Poten Di Lautan Pasir Gunung Bromo
Indahnya Masjid Agung Tuban di Malam Hari
Kejurnas Off Road 4x4 Real Adventure di Tuban
Reog Malam Bulan Purnama Di Tuban
Indahnya
Pantai Panyuran - Tuban
Pameran Foto Bol Brutu di House Of Sampoerna
Souvenir Ongkek Yang Unik dan Khas Tuban
Mushola Unik Di Dalam Gua Akbar
Pantai Sowan Yang Indah dan Alami
Rumah Serangga Di Lamongan
Meraup Kesegaran Alami Di Pemandian Bektiharjo
Iklan Pajak Keliru Ala Tuban
Kelenteng Hong Tiek Hian - Surabaya
Makam Siti Fatimah Binti Maimun Yang Unik
Harimau di kelenteng Kwan Sing Bio
Wanita Mini 75 cm dari Tuban
Pameran Foto Bol Brutu di House Of Sampoerna
Souvenir Ongkek Yang Unik dan Khas Tuban
Mushola Unik Di Dalam Gua Akbar
Pantai Sowan Yang Indah dan Alami
Rumah Serangga Di Lamongan
Meraup Kesegaran Alami Di Pemandian Bektiharjo
Iklan Pajak Keliru Ala Tuban
Kelenteng Hong Tiek Hian - Surabaya
Makam Siti Fatimah Binti Maimun Yang Unik
Harimau di kelenteng Kwan Sing Bio
Wanita Mini 75 cm dari Tuban
Nuansa
Nostalgia Di Pantai Tasikharjo Tuban
Tradisi Bubur Suruh Di Makam Sunan Bonang
Buah Kenitu Yang Nikmat Dan Segar
Kesenian Jaran Bodag Yang Eksotis dari Probolinggo
Tradisi Bubur Suruh Di Makam Sunan Bonang
Buah Kenitu Yang Nikmat Dan Segar
Kesenian Jaran Bodag Yang Eksotis dari Probolinggo
Wisat`
Laut Tuban Yang Mengecewakan
Makam Panjang 9 Meter di Gresik
Arca-arca Kuno Di Pemandian Banyu Biru
Relief Erotis Di Situs Gua Pasir
Makam Panjang 9 Meter di Gresik
Arca-arca Kuno Di Pemandian Banyu Biru
Relief Erotis Di Situs Gua Pasir
Jejak
Majapahit di Candi Jabung
Uang Lama Dan Kuno Keluaran Probolinggo
Kesenian Singo Ulung Yang Eksotis Dari Bondowoso
Relika Makam Walisongo Di Lamongan
Nikmatnya Jajanan Ala Kampung Ampel - Surabaya
Mobil Rolls Royce Kuno Milik Dinasti Sampoerna
Pesawat Nomad TNI Angkatan Laut Di Museum Probolinggo
Gereja Merah Yang Unik Di Probolinggo
Tips Mencari Dan Mendapatkan Pemasang Iklan Di Blog
Tips Mencari dan Mendapatkan Pemasang Iklan Di Blog #2
Mengenal Karakter Pemasang Iklan Di Blog
Uang Lama Dan Kuno Keluaran Probolinggo
Kesenian Singo Ulung Yang Eksotis Dari Bondowoso
Relika Makam Walisongo Di Lamongan
Nikmatnya Jajanan Ala Kampung Ampel - Surabaya
Mobil Rolls Royce Kuno Milik Dinasti Sampoerna
Pesawat Nomad TNI Angkatan Laut Di Museum Probolinggo
Gereja Merah Yang Unik Di Probolinggo
Tips Mencari Dan Mendapatkan Pemasang Iklan Di Blog
Tips Mencari dan Mendapatkan Pemasang Iklan Di Blog #2
Mengenal Karakter Pemasang Iklan Di Blog
================================================================
Ada kisah yang menarik tentang peti mati itu karena
kondisinya yang bekas pakai dan
sebelumnya digunakan untuk meletakkan jenazah dan menguburnya di dalam
tanah selama beberapa waktu.
Keluarga besar jenazah tersebut berkeinginan mengganti peti mati itu dengan peti mati yang baru, peti mati itu kemudian diangkat kembali dari dalam kubur dan jenazahnya kemudian dipindahkan ke dalam peti mati yang baru.
Keluarga besar jenazah tersebut berkeinginan mengganti peti mati itu dengan peti mati yang baru, peti mati itu kemudian diangkat kembali dari dalam kubur dan jenazahnya kemudian dipindahkan ke dalam peti mati yang baru.
Uniknya, peti mati itu sendiri statusnya hanya dititipkan
untuk sementara waktu saja. Karena Bapak Dr. Harijadi Soeparto , DOR, Msc. APU yang saat ini masih hidup
sudah berwasiat dan berpesan akan
menggunakan peti mati itu kelak jika
beliau sudah meninggal. Artinya, peti mati itu kelak tidak bisa dijumpai lagi di museum ini karena
menjadi ‘ rumah masa depan ‘ bagi
perintis Museum Kesehatan itu.
Peti mati itu sendiri bisa dibuka. Dan isi di dalamnya cukup
mengagetkan juga karena ternyata di dalamnya terdapat lapisan kain dan bantal yang berwarna putih. Selain itu juga terdapat sebuah peti mati yang berukuran
lebih kecil dan sudah lapuk pada beberapa bagiannya.
Peti mati kecil yang berasal dari kompleks makam Tjitrosoman di Tuban itu dulunya juga telah
digunakan dan diangkat dari dalam kubur untuk dipindahkan jenazahnya ke peti
mati yang baru.
Adanya tengkorak manusa dengan tulang-belulangnya, kotak dan
abu abu jenazah, dan peti mati itu disana bertujuan untuk memberikan gambaran bagaimana bentuk jenazah
dengan perlakuan yang berbeda pada jenazahnya yaitu yang dengan cara dibiarkan ,
dikremasi menjadi abu atau diletakkan di dalam peti mati.
Koleksi berupa tengkorak dan tulang belulang manusia,
guci dan kotak menyimpan abu
jenazah dan dengan adanya peti mati yang
telah digunakan itu disana membuat saya
tidak bisa membayangkan bagaimana seramnya suasana di ruangan ini bila malam
hari.
Tentunya Anda bisa ikut membayangkan dan merasakan
sensasinya bila berada di sana dengan berbagai benda yang bernuansa misteri, gaib dan horor berada dalam satu ruangan.
Artikel menarik lainnya tentang Museum Santet ini bisa Anda baca dengan Langsung Klik Link-link berikut ini :
Benda-benda dalam Tradisi Pesalinan Tradisional
-------------------------------------------
Baca juga dan Klik artikel menarik berikut ini :
Artikel-artikel Menarik lainnya bisa Anda baca
di Link berikut ini :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar