Selasa, 06 November 2012

Peradaban yang Mengagumkan Di Candi Penataran

Candi yang sangat indah dan mengagumkan. Begitulah kesan pertama yang saya rasakan ketika berkunjung ke Candi Penataran yang berada di kabupaten Blitar - Jawa Timur.

Candi dengan kawasan yang sangat luas dan bersih ini memiliki banyak keindahan pada berbagai aspeknya. Mulai dari bentuk dan bangunan candi, relief, arca, prasasti dan sebagainya.

Candi Penataran terletak di desa Penataran, kecamatan Nglegok- kabupaten Blitar, Lokasinya yang terletak di kaki gunung Kelud, menjadikan area Candi Penataran berhawa sejuk. Candi Penataran adalah kompleks percandian terbesar dan paling terawat di provinsi Jawa Timur.
Sepasang arca Dwarapala yang berukuran cukup besar berada di bagian depan pintu masuk candi yang seolah menyapa setiap pengunjung candi.




Berikutnya terdapat beberapa batuan yang formasinya ada yang membentuk candi yang utuh, candi yang masih berupa bagian kaki candi dan candi yang merupakan bagian atas atau mahkota candi.

Kesemuanya berhias dengan beragam relief dan arca yang artistik. Relief dan arca itu dibuat dengan tekstur yang sangat halus dengan detail yang cukup jelas. Sayang, relief dan arca itu  Ada yang masih utuh bentuknya dan ada juga yang sudah tidak utuh lagi.





---------------------------------------------------------------------------------------------------

Break Session :

Baca juga artikel-artikel menarik lainnya di Blog ini dengan Langsung KLIK Link di bawah ini atau kata-kata berwarna Biru lainnya :
  






================================================================
Cukup banyak relief dan arca yang terdapat pada candi-candi tersebut.Relief-relief itu  bila dirunut  sepertinya berkisah tentang suatu adegan. Diantara relief-relief itu ada yang berbentuk medalion ( lingkaran ) dengan gambar satwa di bagian tengahnya.

Relief lainnya menggambarkan sosok bangsawan kerajaan, resi atau pendeta, kesatria, raksasa , hewan mionyet , pepohonan dan ornamen-ornamen hiasan lainnya. .

Candi Penataran merupakan candi Hindu dengan berbagai macam corak relief, arca, dan struktur bangunan yang bergaya Hindu.

Adanya pahatan Kala (raksasa menyeringai), arca Ganesya (dewa ilmu pengetahuan dalam mitologi Hindu), arca Dwarapala (patung raksasa penjaga pintu gerbang), dan juga relief Ramayana adalah bukti tidak terbantahkan bahwa Candi Penataran adalah candi Hindu.

Di Candi Penataran ini juga terdapat Prasasti Palah yang  mengabarkan  bahwa candi ini mulai dibangun sekitar tahun 1194, pada masa pemerintahan raja Syrenggra yang memerintah kerajaan Kadiri, dan selesai pada masa kerajaan Majapahit. 

Dari pnejelasan opada prasasti itu berarti  candi ini melewati masa tiga kerajaan besar Nusantara yaitu Kadiri, Singasari, dan Majapahit. Candi Penataran tentu memegang peranan cukup penting bagi kerajaan-kerajaan tersebut, yaitu sebagai tempat pengangkatan para raja dan tempat untuk upacara pemujaan terhadap Sang Pencipta.

Berbagai pihak dan sejarahwan  telah melakukan banyak kajian  terhadap teks-teks kuno, kitab Negarakertagama yang ditulis Mpu Prapanca, misalnya, dijelaskan bahwa Candi Penataran sangat dihormati oleh para raja dan petinggi kerajaan besar di JawaTimur.

Bahkan ada yang memperkirakan di  Candi Penataran ini pernah menyimpan abu dari raja Rajasa (Ken Arok) pendiri kerajaan Singasari, dan juga abu dari raja Kertarajasa Jayawardhana (Raden Wijaya) pendiri kerajaan Majapahit.

Berada di Candi Penataran ini perasaan saya terhanyut dalam perasaan kagum yang tiada hentinya pada keindahan candi Penataran  ini dan keagungan peradabannya pada masa silam.




  









Tidak ada komentar:

Posting Komentar